Ringkasan Masjelis Dzikir di masjid Nurul Ma'i 4 Sep 2009
Gempa Bumi yang terjadi hari Rabu tanggal dua September 2009 kemarin cukup kuat untuk mengguncang Pulau Jawa dan sekitarnya Puluhan orang tewas dan luka luka karena Gempa berkekuatan 7,3 SR itu, Saat Gempa terjadi aku berada di salah satu Basement sebuah gedung bertingkat di Jakarta tepat nya di dalam Power house, aku sedang melakuakan Test runing Gensets disana, tiba - tiba badanku sempoyongan aku kira ini karena genset yang sedang aku test bermasalah tapi ternyata bukan, setelah genset aku matikan, seraya aku mengucap Takbir, dan istighfar ternyata terjadi Gempa.
Ribuan Orang bahkan Juataan orang panic lari berhamburan menuju tempat aman, ingatkah mereka dengan apa yang terjadi? Sadarkah mereka semua dengan apa yanag sedang alami ? dan taukah siapa yang menjadikan ini terjadi ? dalam hati aku bebrtanya akan pertanyaan pertanyaan tadi. Tepat di Bulan Ramadhan tahun 1430H, Allh SWT menegur setiap hamba yang mengaku memiliki akal dan pikiran serta hidup. Dengan teguran yang Dia kehendaki , berartikah teguran itu bagi kita semua yang telah jauh dan laliai dalam mengingat Nya?, Sebagian ada yang sadar dan ingat tapi hanya sebagian kecil saja.
Di jaman yang serba canggih ( kata orang ), dan gaya idup yang sudah sekuler merka hanya mnegggap peristiwa Gempa Bumi ini adalah sebuah fenomena alam, tanpa mereka sadar bahwa alam itu ada yang mengatur yaitu Allah aza wajala, Ironis memang dengan stement yang mereka keluarkan, sebagi orang yang beriman akan adanya Allah SWT. Sehrausnya kita tidak mengatakan demikian karena segala sesuatu yang terjadi di muka bumi ini pasti sudah dalam scenario, rencana dari sang Maha penguasa yaitu Allah SWT,yang memiliki nama- nama indah, yang Maha suci dari di sekutukan, dan Dialah yang maha Haq akan segala ketentuan Nya.
Sadarkah kita dengan kaliamat ini “ Tak akan jatuh sehelai daun pun dari tangkainya jika itu tidak di kehendaki dan dalam rencana Allah SWT ” dan tak akan jatuh setetes Airpun dari langit di luar rencana Allah SWT. Dari mana asal Air itu, kapan jatuhnya, di sisi mana jatuhnya jam berapa, dan mengalir sampai diamana yang kesemuanya itu sudah ada dalm rencana Alla SWT.
Marilah kita sama sama renungkan kejadian kejadian di alam ini yang kesemuanya adalah milik Allah SWT dan Dial ah yang telah mengatur nya jangan lah kita berlaku SOMBONG dengan Ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada sekarang ini yang kesemuanya hanyalah hasil dari ciptaan manusia yang tak akan pernah sanggup menandingi apa yang di inginkan oleh Allah SWT. Gempa bumi, Tsunami, angin putting beliung dan lain sebagianya iu hanyalah sebagian kecil dari rencana Allah untuk menunjukan kebesaran Nya kepada makhluknya, sutau hari nanti akan terjadi huru hara yang lebih dahsyat dan tak lagi sanggup kita tau apa yang terjadi. Demikianlah janji Allah SWT dalam Al Quran .
(1) Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan ( yang dahsyat ) (2) Dan Bumi telah mengeluaarkan beban beban berat ( yangdikandung ) nya (3) Dan mereka bertanya : “ Mengapa Bumi “ ( menjadi begini )? “ (4) Pada hari itu bumi menceritakan beritanya (5) karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan ( yang sedemikian itu ) kepadanya (6) pada hari itu manusia keluar dari kuburnya dalam keadaan bermacam macam supaya diperlihatkan kepada mereka ( balasan ) pekerjaan mereka (7) Barang siapa yang menegrjakan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat ( balasan ) nya (8) Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat ( balasan) nya (QS. Al Zalzalah 1-8 )
9 komentar:
Ini merupakan ujian dari yang maha kuasa
Semua yang terjadi saat itu pasti ada sesuatu yang ingin ditunjukkan Allah kepada kita...
iya kangemang kita harus tau dan kembalikan kepada yang memiliki kita semua
tetapi mas manusia bila ingat sama allah mengapa nunggu peringatan dari allah dulu ia,, termasuk yang komment ini,, astaghfirullah
Kun Fa Yakun Kata Allah SWT
ini ujan mas...
ada masalah apa dengan post komn ku ini ya ??
sebaiknya kita melakukan hal2 yg baek sebelum semuanya terjadi
ini semua kehendak yg di atas..kita harus tabah dan tawakal menghadapi semua ini..
Post a Comment